Psikologi forensik mengacu pada fokus psikologi yang terkait dengan investigasi kriminal dan hukum. Psikolog forensik adalah orang-orang yang berpraktik profesional di bidang ini, dan layanan dapat digunakan dalam pengaturan yang berbeda. Untuk satu, layanan mereka sering diperoleh dalam sengketa hak asuh, klaim asuransi dan tuntutan hukum. Ada juga beberapa yang hanya bekerja di pengadilan keluarga, dan memberikan layanan seperti psikoterapi, evaluasi hak asuh anak, serta menyelidiki pelecehan anak dan melakukan penilaian risiko. Sedangkan bagi mereka yang bekerja di peradilan perdata, bisa dimintai pendapat kedua (second opinion) terhadap masalah psikologis tertentu, atau bahkan melakukan evaluasi kompetensi atau memberikan psikoterapi bagi korban. Beberapa juga bekerja dengan pengadilan pidana, di mana mereka akan bertanggung jawab untuk mengevaluasi kompetensi mental,
Pendidikan Berkelanjutan untuk Psikolog
Untuk menjadi psikolog forensik, Anda perlu memperoleh gelar doktor dalam bidang psikologi. Ada juga universitas yang menawarkan gelar khusus untuk mata pelajaran itu, yang kursusnya akan mencakup mata pelajaran psikologi dan hukum. Gelar ini membutuhkan waktu sekitar 5 hingga 7 tahun untuk menyelesaikan kursus. Seseorang bahkan dapat berusaha untuk mengambil program PhD; Namun, mereka bisa sangat kompetitif untuk mendapatkannya. Jika seorang psikolog forensik memperoleh pengalaman yang cukup selain dari pendidikan dan pelatihan, mereka dapat mengajukan permohonan sertifikasi dewan sebagai Diplomat Psikologi Forensik.
Sementara Psikologi Forensik menarik, ada faktor-faktor tertentu yang akan berkontribusi untuk menjadi psikolog yang sukses di bidang itu. Pertama, Anda perlu menikmati bekerja dengan orang lain karena Anda harus berinteraksi dengan orang lain, seperti dengan tim profesional untuk mengatasi masalah atau kasus tertentu. Anda juga harus dapat menikmati tantangan karena banyak masalah yang tidak terlalu mudah dan membutuhkan banyak analisis untuk menghasilkan solusi. Dengan itu, Anda juga harus sangat sabar dan berkomitmen pada pekerjaan yang Anda tangani. Kreativitas juga penting karena Anda harus berpikir dari sudut pandang yang berbeda untuk menemukan solusi. Ketertarikan pada psikologi dan hukum juga penting karena itulah yang membentuk bidang ini secara keseluruhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar